Foto : RSUD Kayuagung
OKI l galikabar.com – Pembagian dana insentif ASN di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang tidak merata jumlahnya menuai protes beberapa pegawai.
Hal ini diungkapkan salah satu ASN yang bekerja di RSUD Kayuagung. Menurutnya, perbedaan besaran dana insentif yang diterima oleh para ASN tahun ini dibedakan. Padahal, kata dia, tahun kemarin jumlahnya sama rata.
“Ini menuai protes bagi kami. Mengapa dibedakan seperti ini, sedangkan tahun kemarin semua menerima sama,” ujarnya.
Menurut dia, ada beberapa ruangan yang mendapat jumlah besar dari dana insentif ASN tersebut. Seperti UGD, IDG, ruang operasi, ruang HD dan lainnya. “Padahal kalau soal beban kerja. Kira sama saja, kami tugas malam meninggalkan keluarga,” tegasnya.
Bahkan, lanjut dia, justru untuk pegawai ASN yang bertugas di ruangan HD mereka jelas tidak ada tugas malam. Justru lebih besar menerima uang insentif.
“Kami telah mempertanyakan hal ini. Namun oleh pihak rumah sakit, mengatakan, hal ini diajukan untuk setahun lagi. Baru bisa menerima besaran yang sama.”ungkapnya.
Direktur RSUD Kayuagung, dr Hj Asri Wijayanti, M.Kes melalui Bidang Humas RSUD Kayuagung, Citra saat dikonfirmasi terkait hal ini, Selasa (14/03/2022), menjelaskan, perbedaan jumlah dana insentif yang diterima ASN di rumah sakit sesuai dengan beban kerja.
Sambung dia, hal ini juga sudah dirapatkan. Dan nanti ada rolling. “Jadi sesuai beban kerjanya,” jelasnya singkat. (AF)