MUARA ENIM – Saat asyik menonton lomba perahu bidar dalam rangka menyemarakan HUT RI ke-74, warga Desa Kuripan Selatan Kecamatan Empat Petulai Dangku Kabupaten Muara Enim dikejutkan adanya bocah atas nama Erpan (10), warga Kampung II Desa Muara Niru Kecamatan Empat Petulai Dangku Muara Enim yang tewas tenggelam saat mandi disekitar lokasi.
Kejadian yang sempat membuat heboh dan kaget para penonton lomba perahu bidar dan warga setempat tersebut, terjadi sekitar pukul 16.00 Wib, bertempat di Sungai Lematang Desa Kuripan Selatan Kecamatan Empat Petulai Dangku, Selasa (20/08/2019).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kejadian berawal ketika korban Erpan yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar ini sedang asyik mandi di Sungai Lematang bersama rekannya.
Korban yang diketahui belum bisa berenang mencoba kearah bagian tengah Sungai Lematang. Tidak lama berselang, warga yang sedang asyik menonton lomba perahu bidar melihat ada lambaian tangan seseorang yang meminta bantuan dari bagian tengah Sungai Lematang.
Lalu, warga yang sedang menonton lomba Bidar langsung mengarah ke Sungai Lematang dan mencari korban yang tenggelam. Setelah sekitar 30 menit melakukan pencarian, jasad korban akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi.
Setelah itu, jasad korban langsung dibawa ke rumah korban dan diperiksa oleh Bidan setempat. Berdasarkan hasil pemeriksaan korban dinyatakan sudah meninggal dunia akibat lemas dan banyaknya air yang masuk ke pernapasan dari mulut dan hidung.
Sementara itu, Kapolres Muara Enim AKBP Afner Juwono SIK didampingi Kapolsek Rambang Dangku melalui Kasubag Humas Polres Muara Enim Ipda Muhammad Yarmi membenarkan kejadian tersebut.
“Orang tua korban dan pihak keluarga korban telah mengikhlaskan atas musibah yang menimpa anaknya. Mereka tidak menginginkan adanya autopsi dengan membuat surat pernyataan,” pungkas Yarmi. (Sw)