MUARA ENIM – Ribuan masyarakat Desa Kepur Kecamatan Kota Muara Enim sejak pagi mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS), bertempat di Kampung 2 Desa Kepur Kecamatan Muara Enim, Minggu (24/11/2019).
Kedatangan ribuan warga tersebut, dalam rangka memilih anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) masa Bhakti 2019-2025. Proses pemilihan sendiri, dilakukan secara langsung oleh warga dengan sistem pemungutan suara melalui bilik.
Ketua Panitia Pemilihan BPD Desa Kepur, Syamsul Bahri disela-sela kegiatan mengatakan, bahwa pada hari ini warga Desa Kepur melangsungkan pesta demokrasi dengan memilih anggota BPD Desa Kepur.
Dikatakan Samsul, adapun jumlah calon anggota BPD yang sudah masuk dan berhak untuk dipilih berjumlah 26 calon, terdiri dari kampung satu sebanyak lima calon, kampung dua sebanyak enam calon, kampung tiga sebanyak delapan calon dan perempuan sebanyak tujuh perempuan.
Dari jumlah keseluruhan tersebut, terang Samsul, nanti akan di ambil sebanyak sembilan orang dengan sistem suara terbanyak termasuk didalamnya satu orang yang mewakili perempuan.
Kemudian mengenai jumlah pemilih yang sudah terdaftar di panitia dan telah di sepakati berjumlah 1600 orang dengan rincian kampung satu untuk laki-laki 273, perempuan 310 berjumlah 583 orang. Kampung dua untuk laki-laki 210 dan perempuan 242 berjumlah 452 orang dan kampug tiga laki-laki 268 perempuan 297 berjumlah 565 orang.
“Mewakili panitia, kami mengharapkan bagi masyarakat yang sudah mendapatkan undangan agar mendatangi TPS untuk menggunakan hak pilihnya. Dan jika tidak mendapatkan undangan, masyarakat juga bisa memilih dengan membawa Kartu Keluarga dengan waktu jam 12 sampai jam 13.00 Wib. Dan tentunya juga harus memenuhi persyaratan yang sudah di tetapkan,” pungkasnya.
Sementara itu, Saswan (40) salah seorang calon yang ikut berkompetisi mengaku tertarik untuk ikut dalam pemilihan wakil rakyat desa ini, semata-mata ingin berbuat dan mengabdi kepada masyarakat dan tanah kelahiran.
“Ya jika terpilih Alhamdulillah dan siap untuk mengemban amanah, kalaupun tidak terpilih tidak menjadi persoalan sebab ini adalah kompetisi dan tergantung kepada rakyat,” pungkasnya.
Berdasarkan pantauan, setelah dilakukan penghitungan suara, dimulai sekitar pukul 13.00 Wib sampai selesai. Keluarlah sembilan nama yang berhasil terpilih dengan perhitungan jumlah suara terbanyak yakni, Heryudi dengan jumlah 60 suara, Sukiman 47 suara, Anwar Subi 46 suara, Rohmiadi 45, Tarmizi 34 , Miswadi 45, Sukimi 43, Sulhayat 30 dan Ema Rolita 225 suara mewakili perempuan. (Kd/Ws)