Foto : Diana saat dibawa ke RS BAM
MUARA ENIM I galikabar.com – Menindak lanjuti adanya laporan dari masyarakat adanya salah satu warga di Kelurahan Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul (Laki) Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan yang mengalami gangguan kejiwaan disertai lumpuh.
Camat Lawang Kidul Andrille Martin SE didampingi Lurah Tanjung Enim bersama Bhabinkamtibmas dan Forum Tanjung Enim Bersih (TEB) jemput Diana (43) salah satu warga yang menderita gangguan kejiwaan disertai lumpuh untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan medis, Rabu (24/02/2021).
Camat Lawang Kidul Andrille Martin SE mengatakan, Diana tersebut merupakan salah satu warganya yang kurang mampu mengalami gangguan kejiwaan dan lumpuh. Sehingga, pihaknya secara inisiatif menjemputnya untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan medis secara gratis di RS BAM.
“Diana ini sudah cukup lama sakit, untuk itu kami lakukan penjemputan menggunakan ambulance ke Rumah Sakit Bukit Asam Medica (BAM) untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan secara medis kepada dia,” tuturnya Camat Laki.
Andrille menerangkan, Diana akan mendapatkan perawatan dan pengobatan medis sampai kondisinya pulih dan kedepan akan dipikirkan lagi tindakan yang diberikan pemkab Muara Enim.
“Pemerintah kita sudah merespon, dengan selalu memberi sembako setiap satu bulan kepada yang bersangkutan dan dari Puskes juga sudah sering cek kesehatannya serta beliau sudah terdata masyarakat penerima manfaat BPNT dan PKH,” Terangnya.
Sementara itu, Direktur RS BAM dr Bandrio Sudarsono mengatakan, Diana sudah ditangani secara medis dan akan mendapatkan perawatan.
“Ada dua yang kami diagnosa dimana pertama adalah asupan gizi yang kurang, dan kedua adalah masalah kejiwaan yang tentunya penanganannya berbeda,” tuturnya.
Mengenai asupan gizi tentu tergantung dari pasien karena kemungkinan makanan juga akan masuk melalui pembuluh darah.
“Kalau asupan gizi mungkin 2-3 hari bisa normal, tapi untuk masalah kejiwaan kita lihat nanti, tentunya perlu peran aktif dari keluarganya,” Bebernya. (RI)